Visi

“Menjadi Program Studi Unggul dan Berdaya Saing Global dalam Bidang Rekayasa Geomatika dan Survei Untuk Mendukung Pengembangan Agroindustry dan Pengelolaan Energi Sumber Daya Mineral Tahun 2045.”

Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan dengan menitikberatkan pada penguasaan keahlian terapan dalam bidang survei terestris, hidrografi, remote sensing dan foto udara Untuk Mendukung Pengembangan Agroindustry dan Pengelolaan Energi Sumber Daya Mineral.
2. Menyelenggarakan riset terapan yang unggul, inovatif dan berwawasan lingkungan dalam bidang survei dan pengelolaan informasi geospasial melalui kolaborasi dengan dunia industri dan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat.
3. Mengimplementasikan keahlian terapan dalam bidang survei terestris, hidrografi, remote sensing dan foto udara untuk memberikan solusi dari permasalahan di masyarakat.
4. Meningkatkan kualitas tridharma melalui kerjasama dengan dunia usaha dan dunia industri serta instansi pemerintah.

Tujuan dan Sasaran Prodi TRGS

Kompetensi Lulusan Prodi TRGS:

1. Surveyor Terestris Dan Rekayasa
2. Surveyor Hidrografi
3. Surveyor Rekayasa
4. Surveyor Oseanografi
5. Surveyor Geofisik
6. Analis Orthorektifikasi Citra Satelit Resolusi Tinggi
7. Koordinator Akuisisi Dan Pengolahan Data Foto Udara
8. Koordinator Akuisisi Dan Pengolahan Data Synthetic Aperture Radar (SAR)

Capaian Pembelajaran Prodi TRGS

I. Aspek Sikap

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; dan
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

II. Aspek Pengetahuan

1. Mahasiswa mampu memadukan elemen dalam tim kerja, menyimpulkan dan menelaah kualitas hasil pengukuran, serta mentransfer standart K3 kedalam pekerjaan pengukuran dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral;
2. Mahasiswa mampu menganalisis informasi geospasial yang diperoleh secara terestris dan ekstra terestris;
3. Mahasiswa mampu merangkum Detail Engineering Desain dan mengarahkan kegiatan pengukuran terestris rekayasa;
4. Mahasiswa mampu mengukur luas permukaan dan volume hasil pengukuran dalam industri agroindustri dan energi sumber daya mineral;
5. Mahasiswa mampu mengukur kedalaman dan profil bawah laut dengan meggunakan alat single beam echosounder dan multi beam echosounder, serta menganalisis hasil data pengukuran kedalaman jalur transportasi bahan dan hasil industri agroindustri dan energi sumber daya mineral;
6. Mahasiswa mampu menemukan posedur pengoperasian dan mengoperasikan Peralatan dan Perangkat Lunak Positioning dan Navigasi untuk mendapatkan titik Kontrol Geodesi dalam survei pengukuran di bidang agroindustri dan energi sumber daya mineral;
7. Mahasiswa mampu melakukan kontrol kualitas dan menganalisis data pasang surut, arus laut, sifat fisik air laut, gelombang, data sedimen dasar perairan, dan data meterologi maritim pada jalur transportasi bahan dan hasil industri agroindustri dan energi sumber daya mineral;
8. Mahasiswa mampu merencanakan dan mempersiapkan misi pemotretan udara untuk pembuatan IG secara Fotogrametri, serta menentukan titik kontrol untuk foto udara dan/atau CRST dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral;
9. Mahasiswa mampu menganalisis hasil pemotretan dan pengolahan foto udara, serta data CRST dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral; dan
10. Mahasiswa mampu merencanakan akuisisi data SAR, menemukan prosedur pengolahan data SAR untuk menghasilkan DEM dan ORRI, serta menganalisis hasil akuisisi data SAR dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral.

III. Aspek Keterampilan Umum

1. Mahasiswa mampu menerapkan pemikian logis, kritis, inovatif, bermutu, dan terukur dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang survei pemetaan terestris, hidrografi dan fotogrametri serta sesuai dengan standar kompetensi kerja;
2. Mahasiswa mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur;
3. Mahasiswa mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora di bidang survei pemetaan terestris, hidrografi dan fotogrametri dalam rangka menghasilkan data dan informasi geospasial;
4. Mahasiswa mampu menyajikan data dan informasi geospasial serta mengunggahnya dalam repository perguruan tinggi;
5. Mahasiswa mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku, spesifikasi desain, persyaratan keselamatan dan keamanan kerja dalam melakukan supervisi dan evaluasi pada pekerjaan survei pemetaan terestris, hidrografi dan fotogrametri;
6. Mahasiswa mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja sama dan hasil kerja sama di dalam maupun di luar perguruan tinggi;
7. Mahasiswa mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
8. Mahasiswa mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan
9. Mahasiswa mampu mengelola data dan informasi spasial untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

IV. Aspek Keterampilan Khusus

1. Mahasiswa mampu mengelola dan berkerjasama dalam tim kerja sesuai standar K3, membangun laporan hasil pengukuran dan mempertajam kualitas hasil pengukuran dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral;
2. Mahasiswa mampu membangun informasi geospasial secara terestris dan ekstra terestris;
3. Mahasiswa mampu membangun perencanaan pengukuran rekayasa dan menjelaskan detail engineering desain;
4. Mahasiswa mampu merumuskan dan memperoleh nilai luas permukaan dan volume hasil pengukuran di bidang agroindustri dan energi sumber daya mineral;
5. Mahasiswa mampu menggunakan alat single beam echosounder dan multi beam echosounder untuk mengukur kedalaman dan profil bawah laut serta mengevaluasi data hasil pengukuran jalur transportasi bahan dan hasil industri agroindustri dan energi sumber daya mineral;
6. Mahasiswa mampu mengoperasikan peralatan dan perangkat lunak penentuan posisi dan navigasi untuk mendapatkan Koordinat Titik Kontrol;
7. Mahasiswa mampu mengukur, mengelola dan mengevaluasi data pasang surut, arus laut, sifat fisik air laut, gelombang, data sedimen dan data meterologi maritim pada jalur transportasi bahan dan hasil industri agroindustri dan energi sumber daya mineral;
8. Mahasiswa mampu menjelaskan dan melaksanakan misi pemotretan udara untuk pembuatan IG secara Fotogrametri, serta mengevaluasi hasil pemotretan dan pengolahan foto udara dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral.;
9. Mahasiswa mampu mengelola tim kerja dalam melakukan akuisisi data titik kontrol (Post Mark) untuk Foto Udara dan/atau CSRT dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral; dan
10. Mahasiswa mampu menjelaskan rencana akuisisi data SAR, mengolah data SAR untuk menghasilkan DEM dan ORRI, serta mengevaluasi hasil Akuisisi datanya dalam mendukung agroindustri dan energi sumber daya mineral.